MENJADI EFEKTIF Vs. MENJADI EFISIEN
By. I Dewa Ayu Hendrawathy Putri, S.Sos, M.Si.

Pekerjaan menjadi bagian penting dalam hidup kita dan menyita banyak waktu dan tenaga. Menjadi efektif berarti mampu memilih tujuan-tujuan yang benar dari berbagai alternative yang tersedia dan sungguh-sungguh mencapai atau mewujudkannya (doing the right job).
Menjadi efisien berarti mencari cara terbaik untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan (doing the job right).
Hidup manusia harus dipandang sebagai pengalaman yang pendek, tetapi baik dan harus dihayati atau dimanfaatkan semaksimal mungkin. Perencanaan hidup menjadi hal penting dan harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, kita harus mengalokasikan sebagian waktu dan tenaga kita sekarang untuk merencanakan masa depan.
Teorin investasi pekerjaan mengatakan bahwa kita harus berani mengorbankan sebagian dari waktu dan tenaga kita saat ini supaya kita dapat bekerja lebih ringan dan mencapai hasil yang lebih banyak di masa yang akan dating. Bekerja secara cepat (working smart) memerlukan adanya investasi pemikiran, disiplin diri, dan perubahan.




SIFAT-SIFAT ORANG SUKSES
Ada 3 syarat untuk menjadi sukses :
*  (1) Memiliki gairah kerja, memiliki daya juang dan daya tahan yang tinggi, memiliki harga dan kepercayaan diri yang wajar.(2) Memiliki sasaran dan mau menyusun rencana serta sungguh melaksanakannya.
*  Syarat social; mampu berkomunikasi, bergaul, menanggapi, dan bekerja sama dengan orang lain.
*  Syarat kepemimpinan dan kecakapan organisasi serta administrasi.
Selain itu, ada banyak hal yang menyebabkan kegagalan dan rasa lelah :
1.         Kita tidak bersedia menginvestasikan waktu yang dimiliki sekarang bagi hasil tertentu yang akan kita peroleh di masa yang akan datang.
2.      Kita mempunyai pandangan yang salah terhadap pekerjaan.
3.      Kita belum mengambil keputusan tentang apa yang sebenarnya ingin dicari dalam hidup ini.
4.       Ketidakmampuan  mengatur penggunaan waktu secara efisien.
5.      Suatu hidup yang kacau balau.
6.      Gambaran diri yang lemah, penuh rasa takut, bersalah, marah, dan emosi-emosi lain yang tidak rasional dan mengakibatkan terbuangnya tenaga serta waktu secara percuma.
7.       Penundaan atau prokrastinasi.
8.      Ketidakrelaan atau ketidakmampuan mendelegasikan tugas kepada orang lain.
9.      Kemacetan komunikasi.
10.    Konflik dengan orang lain yang sebenarnya tidak perlu terjadi.
11.      Interupsi atau gangguan umum setiap hari seperti rapat, tamu dan telepon.
12.    Terlalu banyak bahan tertulis yang harus di baca.


*****Happy Reading*****

Komentar

Postingan populer dari blog ini

soal UAS Etika Kehumasan

Artikel Komunikasi

KOMPONEN KONSEPTUAL KOMUNIKASI