“Pengantar Teori Komunikasi: Analisis dan Aplikasi (Introducing Communication Theory: Analysis and Application)” Richard West & Lynn H. Turner. (BAB II) Oleh. I Dewa Ayu Hendrawathy Putri
BAB. II
Membingkai Masa Lalu
dan Masa kini Kita (Thinking About The Field : Traditions and Contexts).
A. Organisasi Penelitian Dalam
Bidang Komunikasi
Penulis Willa Cather berpendapat bahwa
komunikasi berawal dari dalam hati tiap pria dan wanita. Walaupun banyak
peneliti menelusuri bidang ilmu komunikasi hingga ke peradaban Yunani dan
Romawi, sebenarnya versi modern dimulai sekitar tahun 1900 seiring dengan
perkembangan kels-kelas public speaking. Dalam Bab ini dimulai dengan
menelusuri evolusi salah satu organisasi tertua yang khusus mendedikasikan diri
kepada ilmu komunikasi, yaitu; Asosiasi Komunikasi Nasional (Nationan Communication
Association---NCA). Sejarah perkembangan bidang komunikasi tidak akan lebih
lanjut karena keterbatasan tempat, tetapi informasi mengenai hal ini bisa
diperoleh dari banyak sumber lain (lihat Friedrich & Boileau, 1999; Rogers,
1994; Rogers & Chaffee, 1983).
Tabel. Divisi-Divisi dalam National
Communication Association:
Budaya dan
Komunikasi Afrika Amerika
|
Kajian
Komunikasi Kaum Homoseksual/Lesbian/Transgender
|
Kajian Amerika
|
Komunikasi
Kelompok
|
Komunikasi
terapan
|
Komunikasi
dalam Bidang Kesehatan
|
Argumentasi
dan Forensik
|
Komunikasi
Manusia dan Teknologi
|
Kajian
Komunikasi Asia/Amerika fasifik
|
Pengembangan
Instruksional
|
Kuliah Dasar
|
Komunikasi
Lintas Budaya dan Internasional
|
Komunikasi dan
Usia Lanjut
|
Komunikasi
Antarpribadi
|
Komunikasi dan
Masa Depan
|
Interaksi
Bahasa dan Sosial
|
Komunikasi dan
Hukum
|
Kajian
Komunikasi Latin
|
Komunikasi dan
Kognisi Sosial
|
Komunikasi
Massa
|
Kecemasan dan
Penghindaran dalam Komunikasi
|
Komunikasi
Organisasi
|
Evaluasi
Komunikasi
|
Komunikasi
Perdamaian dan Konflik
|
Kebutuhan
Komunikasi Mahasiswa yang Beresiko
|
Studi Kinerja
|
Kajian Budaya
|
Komunikasi
Politik
|
Komunikasi
Lingkungan
|
Berbicara di
Depan Publik
|
Etnografi
|
Hubungan
Masyarakat
|
Pembelajaran
Empiris dalam Komunikasi
|
Teori
Komunikasi dan Retorik
|
Komunikasi Keluarga
|
Semiotika dan
Komunikasi
|
Kajian Wanita
dan Feminis
|
Komunikasi
Spiritual
|
Kebebasan
Mengemukakan Pendapat
|
Teater
|
Pelatihan dan
Pengembangan
|
|
Komunikasi
Visual
|
B.
Konteks
Komunikasi
(1)
Komunikasi
Intrapribadi (intrapersonal
communication) adalah proses komunikasi yg terjadi dalam diri seseorang.
Yang menjadi pusat perhatian disini adalah bagaimana jalannya proses pengolahan
informasi yg dialami seseorang melalui sistem syaraf dan inderanya.
(2)
Komunikasi
Antarpribadi (interpersonal
communication) adalah komunikasi antar perorangan dan bersifat pribadi,
baik yg secara langsung (tanpa medium) ataupun tidak langsung (melalui medium).
(3)
Komunikasi
Kelompok (group
communication); memfokuskan pembahasannya pada interaksi di antara orang -
orang di dalam kelompok - kelompok kecil. Komunikasi kelompok juga melibatkan
komunikasi antar pribadi. Teori - teori komunikasi kelompok antara lain
membahas tentang dinamika kelompok, efisiensi, dan efektivitas penyampaian
informasi dalam kelompok, pola dan bentuk interaksi, serrta pembuatan
keputusan.
(4)
Komunikasi
Organisasi (organizational
communication); menunjuk pada pola dan bentuk komunikasi yg terjadi dalam
konteks dan jaringan organisasi. Komunikasi organisasi melibatkan bentuk -
bentuk komunikasi formal dan informal.
(5)
Komunikasi
Publik (Public Communication)adalah komunikasi yang dilakukan oleh seorang kepada sejumlah orang yang
berbeda latar belakang kebudayaan dalam situasi pertemuan (rapat, seminar,
lokakarya, symposium, dan sebagainya). Komunikasi public mengutamakan
pengalihan pesan yang tersusun secara baik, misalnya tertulis maupun lisan yang
dimulai dengan proses satu arah kemudian dibuka dialog antara pembicara dengan
audiens.
(6) Komunikasi Massa (mass
communication) adalah komunikasi melalui media massa yg ditujukan kepada
sejumlah khalayak yg besar. Proses komunikasi massa melibatkan aspek - aspek
komunikasi intrapribadi, komunikasi antar pribadi, komunikasi kelompok, dan
komunikasi organisasi. Teori komunikasi massa umumnya memfokuskan perhatiannya
pada hal - hal yg menyangkut struktur media, hubungan media dan masyarakat,
hubungan antar media dan khalayak, aspek - aspek budaya dari kmunikasi massa,
serta dampak atau hasil komunikasi massa terhadap individu.
C.
Kesimpulan
Bab ini telah memberikan sejarah singkat
mengenai awal mula bidang ilmu komunikasi. Pertama-tama didiskusikan mengenai
bagaimana Nasional Communication Associationterbentuk dan dikembangkan,
kemudian dibahas lima pelopor yang telah membentuk disiplin ilmu komunikasi
modern. Kemudian dipaparkan konteks-konteks utama dalam komunikasi
intrapersonal, interpersonal, kelompok kecil, organisasi, public, massa dan
lintas budaya. Saat Anda membaca teori-teori dalam buku ini, Anda akan melihat
bahwa banyak dari mereka termasuk dalam salah satu kategori ini, walaupun ada
juga yang dapat dikategorikan ke dalam beberapa kategori sekaligus.
Anda sekarang sudah dapat memahami
uniknya disiplin ilmu komunikasi. Ketika Anda membaca Bab berikutnya mengenai
pembentukkan teori, Anda akan mulai menghubungkan proses komunikasi dengan
proses pembentukkan teori. Bab-Bab awal ini memberikan dasar yang penting bagi
Anda sebelum mendalami teori-teori yang akan dibahas dalam buku ini.
Semoga Bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar